Skip to main content

Keluarga Yakini Eril Sudah Wafat, Pencarian Anak Ridwan Kamil di Sungai Aare Bakal Hadapi Kendala Ini


Proses pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra dari Ridwan Kamil di sungai Aare, Bern, Swiss masih terus dilakukan. Akan tetapi, pencarian Eril disebut bakal menghadapi sejumlah kendala.

Menurut keterangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bern, cuaca diperkirakan akan diliputi hujan dan badan terutama di daerah pegunungan dalam beberapa hari ke depan. Kondisi tersebut mempengaruhi pada debit air sungai Aare.

"Sehingga debit air sungai Aare akan terus meningkat," demikian yang disampaikan KBRI Bern melalui keterangan persnya, Minggu (5/6/2022).

Proses pencarian yang terus dilakukan oleh pemerintahan setempat ialah patroli perahu dan patroli darat. Sementara penggunaan metode lainnya akan sangat bergantung pada jumlah debit air, tingkat kekeruhan air, dan cuaca di sepanjang area pencarian yang dapat berubah sewaktu-waktu.

KBRI Bern juga menyampaikan bahwa proses pencarian masih dilakukan dengan koordinasi Polisi Maritim Bern hingga Sabtu (4/6/2022). Namun, proses pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan.

Untuk saat ini, Swiss telah memasuki musim panas. Pihak Kepolisian Bern optimis bahwa naiknya temperatur pada musim panas akan berimplikasi pada penambahan debit air dan intensitas aktivitas pengunjung di sepanjang sungai Aare.

"Peningkatan dinamika di sungai Aare ini diharapkan akan berkontribusi positif dalam proses pencarian."


Keluarga Sudah Ikhlas

Masuk hari ke 10 sejak dinyatakan hilan, sampai sekarang jasad Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) belum ditemukan. Ia dinyatakan hilang terseret arus Sungai Aare di Kota Bern, Swiss.

Meskipun sudah menyatakan ikhlas menerima kepergian putranya itu, Ridwan Kamil menegaskan kalau pencarian jasad Eril akan terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Hal ini disampaikannya lewat cuitan di akun Twitter-nya, @ridwankamil.

"Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz," tulis Ridwan Kamil dalam unggahannya di Instagram, Jumat (3/6/2022) malam.

Ia juga meminta kepada masyarakat untuk memaafkan Eril bila bersalah selama hidupnya.

"Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan," lanjut Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar