Skip to main content

Selisih Pendapat dengan Pasha Ungu, Iis Dahlia Tinggalkan Panggung Voice of Ramadan GTV


Kru dan audiens tiba-tiba dikagetkan dengan aksi turun panggung yang dilakukan Iis Dahlia. Saat tiba momen pengumuman pemenang episode 14 Voice of Ramadan pada Kamis (29/4), Iis mendadak pergi dari kursi juri Voice of Ramadan setelah berselisih pendapat dengan Pasha Ungu yang juga menjadi juri di acara pencarian bakat GTV itu.

Konflik antara Pasha dan Iis dimulai saat sang pedangdut ngotot hanya meloloskan Adah asal Tangerang ke babak selanjutnya. Sementara Pasha menginginkan dua kontestan yaitu Adah dan Dicka asal Cianjur, untuk maju ke babak 16 besar.

“Udahlah, dari awal gue dilihatnya sebagai orang egois banget gitu, mau menang sendiri. Pokoknya sekarang saya udah setuju aja sama keputusan Sulis, Pasha, dan Ustadz. Apapun itu, udah saya setuju,” ujar Iis sambil bangun dan turun dari panggung.

Melihat sikap turun panggung yang dilakukan Iis, Pasha menyatakan menyesalinya. “Teh Iis ini kan senior saya ya, diva gitu. Mestinya cukup dewasa, bisa melihat situasi. Ini pertama kalinya saya menjadi juri di TV. Sementara Teh Iis sudah sering menjadi juri ya yang saya lihat. Saya kira Teh Iis nggak perlu berlebihan ya untuk keluar dari acara, walkout gitu. Marah-marah," kata Pasha.

"Saya kira nggak penting ya, karena saya sebagai juri juga seharusnya bisa dihargai juga. Artinya kita sama-sama punya vote. Sama-sama punya suara juga kan ya di sini,” lanjutnya.

"Nah tadi perdebatannya kan ada dua peserta, dan saya berpendapat di diskusi tersebut 'ya sudah masukin saja dua-duanya'. Kalau menurut Teh Iis hanya ambil satu. Pertanyaannya adalah, siapa yang bisa menjamin kalau besok kita mendapat dua? Tentunya dengan kualitas (memenuhi standar terbaik). Kalo ternyata hanya satu yang bagus? Berarti kita minus, kurang dong. Kalau besok sama sekali nggak dapet gimana? Harus nambah dong episodenya? Saya sih senang-senang saja,” kata Pasha lagi.

Ketika ditanya apakah konflik pekerjaan di antara mereka akan memengaruhi hubungannya dengan Iis Dahlia, Pasha berharap Iis mau menekan egonya. “Saya sih berharap Teh Iis tidak perlu berlebihan. Kalau masalah personal seperti ini, biasa-biasa saja (harusnya). Apalagi saya sama Teh Iis dan Ungu kan udah sering bekerja sama,” jelas Pasha.

Konflik yang terjadi di antara kedua juri Voice of Ramadan ini sebenarnya membuat kita bisa melihat komitmen kuat akan standar terbaik untuk pemilihan kontestan dari Pasha, Iis Dahlia, Sulis, dan Ust. Erick Yusuf. Tapi, apakah konflik di antara Pasha dan Iis akan mereda atau malah semakin memburuk? Akankah Iis Dahlia mau kembali ke panggung Voice of Ramadan?

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar